Rombongan Pasukan PBB Diserang Bom di Mali 1 Orang Tewas
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak satu orang pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meninggal akibat iring-iringan kendaraan mereka terkena ledakan bom rakitan di Mali, Sabtu (2/10).
Seperti dilansir Reuters, Minggu (3/10), ledakan bom itu juga melukai empat orang anggota pasukan penjaga perdamaian PBB.
Peristiwa itu terjadi di Kota Tessalit. Serangan terhadap pasukan penjaga perdamaian itu hanya berjarak lima hari dari insiden penyergapan terhadap iring-iringan kendaraan pertambangan yang menewaskan lima polisi Mali.
Kelompok bersenjata yang mengklaim terkait dengan organisasi teroris Al-Qaeda.
"Peristiwa ini menjadi pengingat akan bahaya yang dialami oleh para pasukan penjaga perdamaian," kata Kepala Misi PBB di Mali (MINUSMA), El Ghassim Wane, dalam pernyataan pers.
MINUSMA mengerahkan 13 ribu pasukan penjaga perdamaian buat menghadapi aksi kekerasan kelompok bersenjata yang bercokol di bagian utara dan tengah Mali. Sejak 2013 tercatat sudah 255 pasukan penjaga perdamaian PBB di Mali tewas akibat aksi kekerasan.
Kelompok teroris dan milisi lain bersembunyi di wilayah pedalaman Mali, Burkina Faso dan Niger. Walau mereka terus digempur pasukan gabungan, tetapi ternyata sulit ditaklukkan.
Aksi kekerasan kelompok teroris dan milisi itu menewaskan ribuan orang dan membuat jutaan penduduk terpaksa mengungsi.
(ayp/ayp)[Gambas:Video CNN]
0 Response to "Rombongan Pasukan PBB Diserang Bom di Mali 1 Orang Tewas"
Post a Comment