Program Kartu Prakerja Merupakan Peluang untuk Skilling Upskilling dan Reskilling

TRIBUNKALTIM.CO - Program Kartu Prakerja telah mendapatkan perhatian besar dari masyarakat pada masa pandemi ini.
Antusiasme masyarakat terlihat dari 75 juta orang yang mendaftar sejak pertama kali program ini diluncurkan pada tahun 2020 lalu.
Melalui program Kartu Prakerja, pemerintah telah menyalurkan insentif sebesar Rp 13,36 triliun pada tahun 2020 dan untuk tahun ini sebesar Rp 9,42 triliun juga telah disalurkan sebagaimana tercatat per Oktober 2021.
Program Kartu Prakerja inklusif menjangkau peserta di 514 kabupaten/kota di seluruh Indonesia dan jumlah penerima setiap provinsi mayoritas mengalami peningkatan.
Baca juga: Menko Airlangga Harap Monash University Bentuk Generasi Muda Indonesia Berdaya Saing Tinggi
Dalam setiap kesempatan kunjungan kerja, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga
bertemu langsung dengan para penerima program Kartu Prakerja untuk mendengarkan suka dan duka para alumni program Kartu Prakerja serta berdialog mengenai manfaat yang telah diterima setelah mendapatkan pelatihan dan insentif dari program tersebut.
Memulai serangkaian agenda dalam kunjungan kerjanya di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada Jumat (8/10/2021), Menko Airlangga juga bertemu muka dan berbincang langsung dengan para alumni program Kartu Prakerja di kawasan kuliner Karangmloko, Yogyakarta.
Pertemuan yang diselenggarakan dengan konsep back to nature di area terbuka tersebut berlangsung dalam suasana yang hangat dan santai.
Setibanya di lokasi acara, Menko Airlangga memberi contoh dan mengajak seluruh yang hadir untuk selalu menerapkan protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Sebagai informasi, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu provinsi yang memiliki jumlah penerima Program Kartu Prakerja yang meningkat dari tahun 2020 ke 2021 dan berdasarkan jumlah penerima, berada di posisi ke-16 nasional.
Dari gelombang 1 hingga 21, total penerima program Kartu Prakerja di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak 258.176 penerima.
Baca juga: Optimisme Pelaku Usaha Properti Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional
0 Response to "Program Kartu Prakerja Merupakan Peluang untuk Skilling Upskilling dan Reskilling"
Post a Comment