Satukan Persepsi Pasien Isoman COVID-19 Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bhakti Kencana

SATUKAN PERSEPSI PASIEN ISOMAN COVID-19
Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bhakti Kencana Bersama Lewati Gelombang Kedua,Satukan Langkah Satukan Hati Mengarungi Pandemi, COVID-19 NO,SEHAT YES !
Webinar KKN Kelompok 13  bersama PC IAI Kab.Sumedang

TRIBUNJABAR, - Dari analisis banyaknya isu yang sekarang beredar dimasyarakat terkait penggunaan obat yang dipercaya dapat mengobati covid menyebabkan banyaknya persepsi masyarakat yang salah tanggap dari isu tersebut. kegiatan pengabdian kepada masyarakat Universitas Bhakti Kencana kelompok 13 dengan tema “ Terapi Farmakologi Covid-19” melakukan kegiatan KKN ini dengan acara webinar dengan mitra masyarakat dan satgas covid-19 di kelurahan sukarindik kabupaten tasikmalaya pada tanggal 7 agustus 2021 pukul 09.00 â€" 11.00 WIB.

Beranggotakan 18 mahasiswa yang diketuai oleh Iksan Nasyrulloh beserta anggotanya yaitu : Adinda Siti Masitoh,Muhammad Gian Fahrozi,Anisa Febrianti,Cecep Mulyana,Dewi Handayani, Rizkya Amanda Eka,Irma Fitriyani,Jajang Nurjaman,Ratna Nurlia,Intan Khoirunnisa ,Haris Priyadi,Fahmy Adhia Putra,Imam Maulana,Neng Alit Diyanti,Shinta Perandani, Sinta Puspita Sari,Ulfi Fatimatus Shofa. Dan dosen pembimbing : Shinta Ika Sandhi, S.ST., M.Kes , Aris Suhardiman, M.Si., Apt , Cucu Rokayah, M.Kep., Ns.Sp.Kep.J , dr.Budy Nugraha, MM.Kes.

Pada acara webinar ini, kami juga melakukan kerjasama dengan PC IAI Sumedang dengan tema”Kupas Tuntas Covid-19” dan didalam isinya ada bahasan terkait dengan terapi farmakologi covid-19. Bersama narasumber dr. RA Adaninggar PN,SpPD.

Kegiatan webinar pada tanggal 7 agustus 2021 bersama PC IAI Sumedang Kegiatan webinar pada tanggal 7 agustus 2021 bersama PC IAI Sumedang 

Narasumber dr. RA Adaninggar PN,SpPD. M menjelaskan bahwa ketika kita mengalami sakit karena Covid-19 dengan gejala ringan sebenarnya tidak ada obat-obatan khusus yang harus diminum, yang penting makan makanan bernutrisi,tinggi protein, makan sayur dan buah, obat-obatan pereda gejala, suplemen vitamin dan latihan napas. Obat-obatan khusus seperti anti virus, anti biotik dan anti radang seharusnya konsultasi terlebih dahulu ke dokter karena ada indikasi tertentu tidak semua bisa deberikan itu. Sebenarnya sampai saat ini belum ada obat yang terbukti efektif untuk mencegah dan mengobati Covid-19 jadi sampai sekarang masih menggunakan obat-obatan support.

Foto bersama diakhir acara bersama peserta webinar Foto bersama diakhir acara bersama peserta webinar 

Selain itu, Narasumber juga menyinggung terkait Vitamin D yang penting untuk meningkatkan sistem imun. karena termasuk salah satu vitamin atau mikro nutrien yang kita butuhkan terutama untuk sistem imun apalagi disaat pandemi sekarang orang-orang mencari cara agar tidak terkena Covid-19. Tapi prinsip nya perlu diingat bahwa vitamin D ini bukan hal yang dapat mencegah tetapi paling tidak mengurangi paparan kita.

Meskipun minum vitamin dosis tinggi tetapi tetapi memasuki kerumunan tanpa memakai masker tetap bisa kena. Jadi kita harus dapat mengendalikan agen penyebab dan memperkuat sistem imun. Vitamin D adalah salah satu cara untuk memperkuat sistem imun jadi orang indonesia meski pun tinggal di negara yang kaya akan sinar matahari tapi fakta nya kekurangan vitamin D mungkin karena sekarang orang bekerja di tempat tertutup jadi jarang orang berjemur jadi mengalami defisiensi vitamin D dan itu boleh mengkonsumsi vitamin D.

Bukan hanya mengadakan Webinar melalui online, mahasiswa KKN Kelompok 13 Universitas Bhakti Kencana juga membagikan selembaran poster edukasi kepada masyarakat di kelurahan Sukarindik kabupaten Tasikmalaya untuk menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat tentang penagangan Covid-19.

Kegiatan pembagian poster edukasi covid-19 di kelurahan sukarindik, Kota Tasikmalaya Kegiatan pembagian poster edukasi covid-19 di kelurahan sukarindik, Kota Tasikmalaya () UBK1508f

0 Response to "Satukan Persepsi Pasien Isoman COVID-19 Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bhakti Kencana"

Post a Comment